Senin, 12 Januari 2015

Ayo Berkunjung ke Obyek Wisata Pulau Kooders di Ciamis Utara

0 comments
Nama Pulau Kooders disematkan sebagai penghormatan dan penghargaan kepada sosok Dr. S.H. Kooders. Ia adalah pendiri dan ketua pertama dari Nederlandsch Indische Vereeniging Tot Natuurbescherming,
sebuah perkumpulan yang bergerak dalam perlindungan alam di Hindia Belanda.

Dr. S.H. Kooders yang hidup pada tahun 1863 sampai 1919 memiliki andil besar dalam memperjuangkan penetapan secara resmi oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda terhadap 55 lokasi cagar alam (natuurmonument), termasuk didalamnya kawasan Situ Lengkong Panjalu. 

Penetapan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda (Besluit van den Gouvarnuer-Generaal van Nederlandsch Indie) pada tanggal 21 Februari 1919, Nomor 6 (Staatsblad No. 90), sebagaimana ditulis dalam situs ditjen PHKA Kemhut RI.



Pulau Kooders lebih dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Pulau Nusa Gede atau Nusa Larang. Nama 'Pulau Kooders' ditetapkan menjadi nama resmi pulau di tengah Situ Lengkong tersebut pada tanggal 16 Nopember 1921. Tanggal tersebut adalah tepat dua tahun setelah Dr. Kooders meninggal dan dimakamkan di Batavia (Jakarta) pada tanggal 16 Nopember 1919. Tidak hanya nama pulaunya yang disebut Pulau Kooders, cagar alamnya pun -seluas 16 hektar- ditetapkan secara resmi bernama 'Cagar Alam Kooders'.

Pulau Kooders atau Nusa Gede menyimpan pula keunikan kisah asal-usulnya (sasakala). Tempat tersebut hingga kini tetap menyimpan potensi wisata berupa danau, hutan cagar alam dengan segala kekayaan sumber daya hayatinya, dan makam keramat bersejarah yang terus didatangi oleh para pengunjung. Pemerintah Kabupaten Ciamis sudah menetapkan Nusa Gede sebagai lokasi wisata ziarah. 

Situ Lengkong dan Nusa Gede, yang dulu diresmikan sebagai Cagar Alam Kooders, kini digadang-gadang sebagai lokasi wisata andalan Ciamis di wilalyah utara. Pembenahan sarana dan prasarana untuk mendukung potensi ini masih terus disempurnakan, agar semakin menjaring wisatawan. Kemajuan sektor pariwisata di kawasat tersebut diharapkan dapat membangkitkan pula potensi ekonomi masyarakat sekitarnya. 
sumber : http://urangciamis.blogspot.com/2012/11/ayo-berkunjung-ke-obyek-wisata-pulau.html